Pekerjaan dan penghasilan saya rasa semua orang sangat mendambakannya. Terlebih bagi orang-orang yang Fresh Graduate, biasanya sebelum wisuda sudah terbayang-bayang kerja apa dimana dan sebagainya. Pikira sudah kemana-mana, gaji, tempat kerja, bidang pekerjaan yang diinginkan sudah dirancang baik. Namun dalam kenyataannya apa yang dibayangkan tak seperti kenyataan. Saat sekarang ini bisa dibilang sangat susah untuk memperoleh pekerjaan. Sarjana pun sepertinya sekarang sudah seperti SMA. Tiap tahunnya banyak sekali lulusan S1 yang diwisuda sedangkan lapangan pekerjaan tidak dapat menampung semua pencari kerja.



banyak sekali orang-orang yang mengambil kesempatan dalam kesempitan. Tiap hari sepertinya banyak orang kebingungan mancari kerja. Ke sana kemari melamar, tes disana sini. Hingga kadang bisa memicu stres. Nah dari itulah ada pihak-pihak yang tak bertanggung jawab memanfaatkan para pencari kerjaan demi membalkan pundi-pundi uang. Seperti yang saya alami, disalah satu situs saya membaca ada lowongan di PT HM Sampoerna. Kemudian saya mencoba melamar pekerjaan via email. Awalnya saya tidak curiga sama sekali. Sampe saya merekomendasikan lowongan tersebut ke salah satu temanku. Nah ketika temanku itu membuka link lowongan yang aku maksud ternyata informasi tentang lowongan tersebut sudah tidak ada disitus tersebut alias sudah dihapus. Dari situ saya mulai curiga. Beberapa hari setelah saya mengirimkan lamaran ternyata ada respon dari pihak yang mengaku HRD PT HM Sampoerna yang isinya menyatakan saya lolos tahap 1. Dan di undang ke Jakarta untuk mengikuti tes wawancara. Setelah saya baca saya tambah curiga, pasalnya dalam undangan tersebut saya harus mengkonfirmasi kehadiran saya ke Travel yang disarankan oleh PT.

Saya dengar dari salah satu teman bahwa sering ada penipuan tentang perekrutan karyawan baru. Banyak yang mengatasnamakan PT untuk membayarkan sejumlah uang ke Travel untuk biaya transport dan akomodasi selama Tes Perekrutan Tenaga kerja. Tidak taunya saya sendiri mengalaminya.


Isi undangan tersebut sebagai berikut :



 Langkah pertama yang saya lakukan setelah mendapatkan Undangan Tes yang berembel-embel travel tersebut adalah mengkonfirmasikan ke PT yang terkait apa benar ada rujukan travel dan ada tidaknya lowongan. Untuk email resmi PT HM Sampoerna sendiri saya dapatkan di situs resminya. Kesalahan saya adalah ketika saya mengirim lamaran, saya tidak mencocokan alamat email yang tercantum di lowongan dengan alamat email resmi yang tercantum di situs resmi PT HM Sampoerna. Setelah saya cek ternyata alamat emailnya tidak sama.
Ini balasan dari PT HM Sampoerna :
Untuk teman-teman yang sedang mencari kerja sebaiknya lebih berhati-hati lagi, saat ini banya sekali cara-cara licik untuk meraup keuntungan dari kesusahan orang lain..